Motivation



Pengertian Motivasi

Motivasi adalah hasil interaksi antara orang dan situasi. Dalam organisasi, kegiatan motivasi dilakukan oleh manajer. Manajer memotivasi bawahannya harus memahami bagaimana orang berperilaku tertentu untuk bekerja sesuai dengan yang diinginkan organisasi. Jadi, motivasi dapat berjalan dengan baik apabila kebutuhan individu dengan tujuan organisasi tersebut kompatibel.

Teori Motivasi

1.       Hirarki Kebutuhan oleh Maslow

  • Berbentuk piramida, berisi lima tingkatan yang mana bagian paling bawah berupa kebutuhan yang umum (Physiological dan Safety) sementara yang paling atas kebutuhan yang khusus (Social, Esteem, dan Self-Actualization)
  •  Memotivasi seseorang berdasarkan dimana letak kebutuhan orang tersebut
  • Kebutuhan tidak akan terpenuhi sebelum kebutuhan dibawahnya terpenuhi
2.       Teori X dan Y oleh McGregor
Teori X
Keadaan dimana karyawan kekurangan motivasi sehingga muncul perilaku-perilaku yang menyimpang dari pekerjaan seperti, melalaikan kewajiban, malas, tidak suka bekerja, dan membutuhkan pengawasan yang ketat
Teori Y
Keadaan dimana karyawan memiliki motivasi sehingga dapat melakukan pekerjaannya dengan baik.

3.       Teori Dua Faktor oleh Herzberg


Dua faktor yang dikemukakan oleh Herzberg adalah Motivators dan Hygiene Factors. Motivators memiliki pengaruh dalam memberikan kepuasan karyawan untuk bekerja lebih optimal. Sedangkan Hygiene factors dilakukan agar mencegah turunya semangat karyawan tetapi tidak memberikan kepuasan kepada karyawan. Namun, jika Hygiene Factors  tidak dilakukan maka akan berakibat menimbulkan ketidakpuasan karyawan atau menurunkan produktivitas.

4.       Teori Tiga Kebutuhan oleh McClelland
  • Need for achievement (nAch)       : Dorongan untuk lebih unggul dari yang lain
  • Need for power (nPow)               : Kebutuhan untuk mempengaruhi orang lain
  • Need of affiliation (nAff)               : Keinginan memiliki hubungan interpersonal
5.       Teori Penetapan Tujuan
Penetapan suatu tujuan yang spesifik dan menantang akan menghasilkan kinerja yang tinggi daripada tidak memiliki tujuan.

6.       Teori Penguatan
Penguatan positif lebih disukai karena efek jangka panjang terhadap kinerja. 

7.       Desain Pekerjaan
Yaitu suatu cara dimana tugas-tugas dikombinasikan kedalam bentuk suatu pekerjaan. Contoh: Job enlargement dan Job Enrichment
Faktor-faktor yang mempengaruhi desain pekerjaan:
  • Perubahan lingkungan/struktur organisasi
  • Teknologi
  • Kemampuan karyawan

Current Issues

1.       Memotivasi beragam tenaga kerja dengan fleksibelitas
  • Compressed work week
  • Flextime
  •  Job Sharing
  • Telecommuting
2.       Memotivasi karyawan yang kurang terampil dan gaji yang rendah
3.       Merancang program dengan imbalan yang sesuai


Faiz Al Azhar (09)
1-G
D-III Kebendaharaan Negara
0 Responses

Posting Komentar

abcs